Rosulullah shalallahu‘alaihi wasallam bersabda:
“Apabila Allah ta’aala menghendaki kebaikan bagi seorang hamba, maka Ia akan memaniskannya dengan madu”.
Para sahabat bertanya: “Apa maksud memaniskannya dengan madu?”.
Beliau menjawab: “Allah ‘azza wa jalla akan membukakan baginya pintu amal shalih sebelum ajalnya, kemudian Ia mencabut nyawanya dalam keadaan melakukan amal itu.”
[Musnad Ahmad, Hadits No. 17438]